Anak Yang Obesitas Bisa Disebabkan Karena Faktor Genetik dan Pola Makan

Mempunyai seorang anak yang nafsu makannya baik memang menyenangkan. Namun jangan sampai nafsu makan anak kita menjadi berlebihan yang bisa memicu obesitas. Nafsu makan memang sangat penting bagi seorang anak untuk proses pertumbuhan dan perkembangan.
Saat ini masih banyak para orang tua yang senang mempunyai anak yang gendut karena dianggap sangat lucu. Namun tahukah kita obesitas pada anak akan berdampak buruk bagi kesehatan seperti halnya orang dewasa. Untuk itu sangat penting menjaga pola makan anak agar tidak menjadi obesitas.

Sebenarnya anak yang mengalami obesitas tidak mesti disebabkan karena faktor pola makan saja. Namun faktor genetik juga sangat mempengaruhi. Untuk lebih jelasnya berikut ada beberapa penyebab seorang anak bisa menjadi obesitas :

1. Makan berlebihan
Penyebab utama orang dewasa dan anak mengalami obesitas adalah lebih disebabkan karena faktor pola makan yang berlebihan. Kebanyakan mereka mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung kalori, misalnya makanan cepat saji, ngemil gorengan, suka minuman bersoda dan suka keripik.
Banyak orang yang tak sadar kalau suka ngemil ternyata bisa memicu kita mengalami obesitas. Hal ini sesuai dengan hasil studi yang dilakukan di Amerika.

2. Kurangnya aktivitas fisik
Sekarang ini sering kita melihat seorang anak yang lebih banyak menghabiskan waktu untuk bermain gadget, duduk depan komputer, atau maen game. Dengan kurang melakukan aktivitas fisik, maka akan memicu anak menjadi obesitas karena tidak ada pembakaran kalori dalam tubuh.

3. Lingkungan
Tahukah kita bahwa lingkungan juga berperan dalam membuat anak menjadi obesitas. Tanpa kita sadari bahwa lingkungan keluarga kita menyukai menyimpan banyak persediaan makanan kecil dalam kulkas. Dengan banyaknya cemilan, maka berpotensi anak untuk sering ngemil yang memicu obesitas.

Untuk mensiasati hal ini, maka usahakan mengganti jenis makanan yang anda simpan dalam kulkas. Ganti cemilan yang kurang sehat dengan aneka buah dan sayur yang lebih menyehatkan dan tidak menyebabkan obesitas.

Baca Juga : Apa Bahayanya Jika Seorang Bayi Mengalami Obesitas ?
4. Faktor psikologis
Adanya gangguan psikologis juga bisa memicu seorang anak untuk banyak ngemil dan makan. Seperti halnya saat anak melihat orang tuanya yang terus bertengkar, stres karena tidak mempunyai teman, bosan dll. Saat anak anda sering mengalami hal seperti ini, maka sangat potensial untuk menjadi obesitas.

5. Genetik
Genetik menjadi faktor yang sangat menentukan seorang anak menjadi obesitas. Jika anda tergolong keluarga yang memiliki kelebihan berat badan, maka besar kemungkinan anak anda akan menjadi obesitas juga.
Bukan berarti hal itu pasti terjadi. Meskipun demikian anda harus membiasakan anak anda untuk mengkonsumsi makanan yang sehat yang tidak memicu obesitas menjadi lebih serius.

6. Faktor sosial ekonomi
Tidak dapat dipungkiri bahwa faktor sosial ekonomi menjadi faktor yang bisa menyebabkan seorang anak menjadi obesitas. Saat seorang orang tua mempunyai penghasilan yang rendah, maka akan mendorong untuk mengkonsumsi jenis makanan yang kurang sehat asal murah yang bisa memicu obesitas.

7. Kurang tidur
Tahukah kita bahwa berdasarkan sebuah hasil studi menyebutkan bahwa seorang anak usia dua tahun yang kurang tidur selama 13 jam, maka akan memicu obesitas pada usia 7 tahun.
Hal ini menunjukkan kepada kita akan pentingnya waktu tidur yang cukup bagi seorang anak. Yang harus kita pahami adalah obesitas merupakan kondisi yang serius yang bisa mengganggu kesehatan anak kita secara umum.


Artikel Terkait : Ini Dia Makanan Yang Menyebabkan Anak Menjadi Obesitas
Anak Yang Obesitas Bisa Disebabkan Karena Faktor Genetik dan Pola Makan, apa saja yang menyebabkan seorang anak menjadi obesitas, beberapa faktor yang menyebabkan anak menjadi obesitas, hubungan genetik dengan obesitas pada anak

Berbagi :