Kualitas Orgasme Seseorang Juga Dipengaruhi Oleh Usia

Seiring dengan bertambahnya usia seseorang ternyata membuat kualitas orgasme atau puncak hubungan seksual menjadi menurun. Hal ini merupakan hal yang normal terjadi kerena faktor penurunan fungsi organ tubuh. Saat seorang pria baru menikah dan setelah mempunyai anak, orgasme mereka tak sehebat saat bulan madu dulu. Mungkin bagi yang sudah menikah dan punya anak akan merasakan perbedaannya.

Berikut beberapa penyebab menurunanya kualitas orgasme :

1. Banyak pengalih perhatian
Bagi mereka yang setelah menikah tinggal memilih berpisah dengan orang tua, tentu saat berhubungan seks mereka lebih fokus pada pasangan dibandingkan dengan mereka yang masih serumah dengan orang tua.
namun hal itu menjadi agak sulit saat seseorang mengalami pertambahan usia yang banyak disibukkan dengan masalah pekerjaan, keuangan, anak dll.
Puncak orgasme, sangat dipengaruhi oleh otak kita. Saat pikiran kita hanya fokus pada pasangan saat berhubungan badan maka kita akan mendapatkan puncak kenikmatan yang tinggi. Namun jika pikiran kita saat berhubungan melayang alias memikirkan hal lain misalnya pekerjaan dan ekonomi, maka akan mempengaruhi kualitas orgasme.

2. Jarang bersentuhan
Mungkin kita sekarang merasakan bagi yang sudah mempunyai anak akan mengalami perbedaan. Dulu saat pertama menjalin kasih dengan pasangan kita, kita akan sering menggandeng tangannya, memeluk dan sering menciumnya.
Namun saat kita sudah memiliki anak, perilaku itu perlahan luntur seiring bertambahnya usia pernikahan kita. Padahal kegiatan itu sangat penting dalam meningkatkan orgasme pasangan.
Bahkan sebuah penelitian menyebutkan bahwa bagi pasangan yang jarang melakukan sentuhan seperti memegang tangan, memeluk dan mencium akan sulit mencapai orgasme saat berhubungan seks. Berbeda dengan mereka yang sering memeluk pasangannya, mencium akan lebih mudah mencapai orgasme sampai 2,4 kali.

3. Penurunan testosteron
Bagi seorang pria yang jarang mencapai orgasme, bisa jadi dikarenakan kadar hormon testosteron menurun. Menurunnya hormon testosteron bisa disebabkan oleh faktor penambahan usia seorang pria. Selain itu saat seseorang mengalami penurunan testosteron akan mengurangi libido serta kekerasan saat ereksi. Disamping itu juga mengalami penurunan jumlah semen dalam sperma.

4. Kegemukan
Mengapa orang yang obesitas sulit untuk mencapai orgasme ? Hal ini dikarenakan orang obesitas akan hormon testosteron mengalami perubahan menjadi estradiol, sehingga mereka akan sulit mencapai orgasme.
Peningkatan estradiol pada kasus obesitas akan menyebabkan sulit untuk melakukan ereksi, sehingga sangat menganggu keharmonisan hubungan suami-istri.

5. Gangguan kesehatan lain
Bagi mereka yang mengalami suatu masalah pada orgasme, bisa jadi itu menjadi sebuah tanda adanya suatu penyakit yang menyertai, misalnya diabetes. Orang yang mengalami diabetes akan sulit ereksi dan merasakan sensasi orgasme saat berhubungan. Untuk itu kita harus menjaga pola hidup dan pola makan kita agar terhindar dari penyakit diabetes yang bisa menyebabkan gangguan orgasme.


Artikel Terkait : Alasan Pria Tertidur Setelah Berhubungan Seks

apakah usia mempengaruhi orgasme pria, faktor yang mempengaruhi orgasme pria, Kualitas Orgasme Seseorang Juga Dipengaruhi Oleh Usia

Berbagi :