Benarkah Hepatitis Menjadi Virus Yang Paling Mematikan ?
Hepatitis...sumber gambar www.webmd.com
Hepatitis merupakan infeksi yang terjadi pada hepar atau hati. Ada anggapan bahwa virus hepatitis menjadi salah satu virus yang sangat mematikan di dunia, benarkah demikian ?. berdasarkan sebuah data yang dipublikasikan dalam jurnal The Lancet menyebutkan bahwa angka korban yang disebabkan karena virus hepatitis sama dengan korban AIDS dan tuberkulosis (TBC).
Data tersebut menunjukkan bahwa virus hepatitis merupakan jenis virus yang sangat mematikan di dunia. Bahkan pada tahun 2013 saja, angka kematian yang disebabkan karena virus ini mencapai 1,45 juta jiwa. Angka tersebut terbilang tinggi meskipun sudah tersedia akan vaksin hepatitis.
Melihat kondisi ini, maka badan kesehatan dunia (WHO) mempunyai agenda yang besar untuk bisa memberantas jenis virus hepatitis ini. Angka kematian antara hepatitis dan TBC tidak berbeda jauh pada tahun 2014.
Tidak dapat kita pungkiri bahwa masih banyak orang yang belum mengerti tentang cara penularan jenis virus hepatitis ini. Ada banyak jenis hepatitis yang sering kita dengar, diantaranya A, B, C, D dan E. Untuk jenis hepatitis B, C dan D dapat ditularkan melalui cairan tubuh penderita, bisa melalui air liur, keringat, darah. Sedangkan untuk jenis virus hepatitis A dan E lebih banyak ditularkan melalui makanan dan kontak air yang terkontaminasi.
Kebanyakan mereka yang meninggal lebih disebabkan karena jenis virus hepatitis B dan C. Komplikasi pada kedua jenis virus hepatitis tersebut bisa menjadi sebuah kanker hati. Kebanyakan dari mereka saat datang di rumah sakit terdeteksi sudah stadium yang lanjut.
Yang menjadi prihatin adalah berdasarkan hasil data WHO menyebutkan bahwa negara yang tinggi angka kematian yang disebabkan karena virus hepatitis adalah negara dengan tingkat penghasilan yang menengah ke atas. Justru pada negara dengan penghasilan rendah angkanya lebih kecil.
Menyikapi hal yang demikian, WHO merencanakan vaksinasi hepatitis secara besar-besaran dengan harapan angka penderitanya menurun setidaknya 30 persen pada tahun 2020. Selain itu bisa menurunkan angka kematian akibat virus ini sebesar 10 persen.
Artikel Terkait : Hati-hati Penularan Virus Hepatitis A disekitar Kita
bahaya virus hepatitis terhadap kesehatan, Benarkah Hepatitis Menjadi Virus Yang Paling Mematikan, cara menanggulangi angka penderita hepatitis yang tinggi, jenis hepatitis yang bisa menyebabkan kematian, tingginya angka penderita hepatitis
Posting Komentar untuk "Benarkah Hepatitis Menjadi Virus Yang Paling Mematikan ?"