Benarkah Anak Yang Suka Isap Jempol dan Gigit Kuku Bisa Mengurangi Resiko Alergi ?
Saat anda membaca judul artikel ini, maka saya yakin anda akan penasaran benarkah anak yang suka isap jempol dan gigit kuku bisa mengurangi resiko alergi ?. Pasalnya selama ini saat kita menjumpai anak kita mengisap jempol atau menggigit kuku pasti akan kita marahi. Namun berdasarkan sebuah hasil studi menyebutkan bahwa anak yang suka isap jempol dan gigit kuku ternyata lebih rendah untuk terkena resiko alergi.
Meskipun demikian, para peneliti tidak menyarankan kepada kita untuk menyuruh anak suka mengisap jempol dan gigit kuku. Namun jika sekali dua kali anak kita melakukan isap jempol dan gigit kuku sebaiknya kita membiarkannya karena bisa membuatnya lebih tahan terhadap alergi saat usia dewasa.
Dengan adanya hasil studi ini, memberikan pengetahuan yang positif bagi para ibu yang mempunyai anak yang suka isap jempol atau gigit kuku. Setelah mendengar hal ini diharapkan para ibu untuk tidak khawatir jika ternyata anaknya suka isap jempol dan gigit kuku.
Studi ini dilakukan di negara Selandia Baru yang dilakukan dengan melibatkan 1000 anak yang dilakukan pada tahun 1972 sampai 1973. Studi ini juga telah diterbitkan dalam sebuah jurnal yang bernama Pediatrics.
Apa yang menyebabkan kebiasaan isap jempol dan gigit kuku bisa membuat anak lebih kebal terhadap resiko alergi ?. Ternyata dalam sebuah studi tersebut mengatakan bahwa saat seorang anak mengisap jempol atau menggigit kuku, maka secara tidak langsung akan mempengaruhi sistem kekebalan tubuh sehingga bisa mencegah terhadap resiko alergi pada usia dewasa.
Artikel Terkait : Benarkah Anak Yang Suka Bermain Kotor Lebih Sehat ?
apakah benar bayi yang suka isap jempol bermanfaat bagi kekebalan tubuhnya, Benarkah Anak Yang Suka Isap Jempol dan Gigit Kuku Bisa Mengurangi Resiko Alergi, manfaat bayi yang suka isap jempol, mengapa anak yang suka isap jempol justru jarang sakit
Posting Komentar untuk "Benarkah Anak Yang Suka Isap Jempol dan Gigit Kuku Bisa Mengurangi Resiko Alergi ?"