Benarkah Kelainan Bawaan Pada Bayi Bisa dicegah ?
sumber gambar : Alodokter.com
Salah satu penyebab kematian banyak bayi yang dilahirkan adalah karena adanya kelainan bawaan. Kalaupun bayi tersebut selamat, maka kualitas hidupnya akan kurang maksimal. Ternyata kelainan bawaan bisa dicegah.
Menurut kepala Direktur Kesehatan keluarga Kementerian Kesehatan RI yang bernama Eni Gustina mengatakan bahwa sekarang ini layanan neonatal yang tersedia sudah bisa menekan angka kematian bayi baru lahir yang disebabkan karena gangguan pernapasan atau asfiksia, bayi lahir dengan berat badan rendah atau BBLR yaitu kurang dari 2.500 gr dan adanya infeksi yang menyertai.
Untuk mencegah itu semua, perlu dilakukan sebuah pencegahan yang dilakukan sejak ibu belum dan selama hamil. Secara medis penyebab kematian bayi baru lahir bisa kita identifikasi penyebab dan tindak lanjutnya. Meskipun demikian, tindakan medis belum mampu mencegah terjadinya kelainan bawaan ini.
Berdasarkan sebuah data menyebutkan bahwa sekitar 50 persen kejadian kelainan bawaan belum diketahui sebabnya. Namun sebenarnya ada beberapa faktor resiko yang bisa menyebabkan kelahiran bawaan, diantaranya adanya infeksi, perkawinan sedarah, status gizi ibu yang buruk, kondisi lingkungan dan keadaan sosial ekonomi yang buruk.
Baca Juga : Resiko Hamil Pada Usia Kurang Dari 20 Tahun
Beberapa kondisi ini juga akan memicu kelainan bawaan pada bayi misalnya kekurangan asam folat, asap rokok, paparan pestisida, diabetes, alkohol, obat-obatan, dan paparan zat kimia lain. Oleh karena itu sebenarnya kelainan bawaan yang sering kali terjadi bisa dicegah dengan cara menerapkan pola makan dan gaya hidup yang sehat. Hal yang paling penting adalah lebih banyak konsumsi buah dan sayur.
Untuk melengkapi gizi ibu yang sedang hamil, perlu juga banyak mengkonsumsi ikan. Ikan merupakan asupan protein yang kaya kandungan omega 3 yang bermanfaat mencegah terjadinya kekentalan darah. Sedangkan untuk banyak makan sayur bisa mencegah bayi lahir dengan BBLR dan masalah pada retina mata.
Artikel Terkait : Resiko Hamil Pada Usia Lebih Dari 35 Tahun
apa saja yang mempengaruhi kelainan bawaan pada bayi, Benarkah Kelainan Bawaan Pada Bayi Bisa dicegah, cara mencegah bayi lahir cacat, cara mencegah bayi lahir kurang, cara mencegah kelainan bawaan pada bayi, cara mencegah kelainan otak pada bayi baru lahir, tips mencegah BBLR pada bayi
Menurut kepala Direktur Kesehatan keluarga Kementerian Kesehatan RI yang bernama Eni Gustina mengatakan bahwa sekarang ini layanan neonatal yang tersedia sudah bisa menekan angka kematian bayi baru lahir yang disebabkan karena gangguan pernapasan atau asfiksia, bayi lahir dengan berat badan rendah atau BBLR yaitu kurang dari 2.500 gr dan adanya infeksi yang menyertai.
Untuk mencegah itu semua, perlu dilakukan sebuah pencegahan yang dilakukan sejak ibu belum dan selama hamil. Secara medis penyebab kematian bayi baru lahir bisa kita identifikasi penyebab dan tindak lanjutnya. Meskipun demikian, tindakan medis belum mampu mencegah terjadinya kelainan bawaan ini.
Berdasarkan sebuah data menyebutkan bahwa sekitar 50 persen kejadian kelainan bawaan belum diketahui sebabnya. Namun sebenarnya ada beberapa faktor resiko yang bisa menyebabkan kelahiran bawaan, diantaranya adanya infeksi, perkawinan sedarah, status gizi ibu yang buruk, kondisi lingkungan dan keadaan sosial ekonomi yang buruk.
Baca Juga : Resiko Hamil Pada Usia Kurang Dari 20 Tahun
Beberapa kondisi ini juga akan memicu kelainan bawaan pada bayi misalnya kekurangan asam folat, asap rokok, paparan pestisida, diabetes, alkohol, obat-obatan, dan paparan zat kimia lain. Oleh karena itu sebenarnya kelainan bawaan yang sering kali terjadi bisa dicegah dengan cara menerapkan pola makan dan gaya hidup yang sehat. Hal yang paling penting adalah lebih banyak konsumsi buah dan sayur.
Untuk melengkapi gizi ibu yang sedang hamil, perlu juga banyak mengkonsumsi ikan. Ikan merupakan asupan protein yang kaya kandungan omega 3 yang bermanfaat mencegah terjadinya kekentalan darah. Sedangkan untuk banyak makan sayur bisa mencegah bayi lahir dengan BBLR dan masalah pada retina mata.
Artikel Terkait : Resiko Hamil Pada Usia Lebih Dari 35 Tahun
Posting Komentar untuk "Benarkah Kelainan Bawaan Pada Bayi Bisa dicegah ?"